34 Armada Teman Bus Makassar Dipulangkan ke Cibitung Usai 2 Koridor Disetop
Pengerjaan 34 Sahabat Bus Trans Mamminasata di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk Koridor 3 dan 4 berakhir karena Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menarik dana. Kini 34 mobil tersebut sudah dikembalikan ke terminalnya di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat (Jabar). “Iya (34 unit Teman Bus Trans Mamminasata) sudah (kembali ke induk),” kata Kepala UPT Trans Mamminasata, Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Selatan Andi Nur Diyana kepada wartawan, Jumat (6/1/2024).
Diyana mengaku belum bisa memastikan kapan ke-34 teman bus tersebut akan diberangkatkan. Yang jelas, kata dia, informasi pengembalian departemen tidak berfungsi yang diterima anggotanya.
Yang jelas unitnya kembali ke poolnya di Cibitung, ujarnya. Ia pun tak banyak bicara saat ditanya apakah Dinas Perhubungan atau pihak lain yang menurunkan 34 bus tersebut.Diyana kembali membenarkan bahwa bus-bus tersebut berada di bawah yurisdiksi Kementerian Perhubungan dan PT Sinar Jaya Maha Langgeng selaku karyawannya. “Kami tidak tahu, karena kontraktor yang punya kontrak adalah pekerja jasa. “Di Kementerian Perhubungan, kami sama sekali tidak dilibatkan dalam rencana bisnis program ini,” imbuhnya.
Selain itu, 74 pengemudi yang dipecat dan 34 kendaraan kini telah dipulangkan masih belum diketahui keberadaannya. Menurut Diyana, 74 pengemudi tersebut tidak bisa dipindahkan ke jalan lain karena setiap jalan sudah memiliki pengemudinya sendiri.
\" Tentu saja tidak. “Karena masing-masing punya sopir,” jelasnya.
Ia mengatakan, jalur 1 dan 2 masih beroperasi seperti biasa. Namun khusus Koridor 2, terdapat jalur lain yang masuk dalam sistem kereta api di Stasiun Mandai.
“Yang membantu selalu 1 dan 2. Kemudian di Koridor 2 ada sambungan ke Stasiun Mandai, jelasnya.
Diyana mengatakan, pada tahun ini, terdapat empat unit di Koridor 2 yang rutenya terkoneksi dengan sistem kereta api di Stasiun Mandai. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya berjumlah 2 unit.
“Jika semua orang ada di sini sepanjang waktu. Namun masih tersisa 2 unit. Tahun ini yang tiba di Pelabuhan Mandai sebanyak 4 unit. “Sesuai dengan jadwal,” katanya.
“Kemarin tahun 2023 berangkat dari Mal Panakukkang menuju Bandara Sultan Hasanuddin sebanyak 23 bus. Namun, pada hari Senin hingga Jumat, bus berangkat ke pelabuhan Maros. Inilah Mandai yang baru. “Jadi kemarin kami langsung berangkat ke Maros mengikuti jadwal kereta,” lanjut Diyana.
Sebelumnya diberitakan, layanan Teman Bus Trans Mamminasata berhenti beroperasi mulai 1 Januari 2024 di Koridor 3 dan 4 akibat ditariknya bantuan dari Kementerian Perhubungan. Penghentian layanan angkutan umum ini disebabkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengurangi dukungan terhadap sahabat mobil.
\"Ya. Benar sekali (jalur 3 dan 4 mampir ke Teman Bus Trans Mamminasata). “Mulai 1 Januari 2024 ini akan dimulai,” kata Andi Nur Diyana, Direktur UPT Perhubungan Mamminasata, Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (2/1).
Pengerjaan 34 Sahabat Bus Trans Mamminasata di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk Koridor 3 dan 4 berakhir karena Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menarik dana. Kini 34 mobil tersebut sudah dikembalikan ke terminalnya di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat (Jabar). “Iya (34 unit Teman Bus Trans Mamminasata) sudah (kembali ke induk),” kata Kepala UPT Trans Mamminasata, Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Selatan Andi Nur Diyana kepada wartawan, Jumat (6/1/2024).
Diyana mengaku belum bisa memastikan kapan ke-34 teman bus tersebut akan diberangkatkan. Yang jelas, kata dia, informasi pengembalian departemen tidak berfungsi yang diterima anggotanya.
Yang jelas unitnya kembali ke poolnya di Cibitung, ujarnya. Ia pun tak banyak bicara saat ditanya apakah Dinas Perhubungan atau pihak lain yang menurunkan 34 bus tersebut.Diyana kembali membenarkan bahwa bus-bus tersebut berada di bawah yurisdiksi Kementerian Perhubungan dan PT Sinar Jaya Maha Langgeng selaku karyawannya. “Kami tidak tahu, karena kontraktor yang punya kontrak adalah pekerja jasa. “Di Kementerian Perhubungan, kami sama sekali tidak dilibatkan dalam rencana bisnis program ini,” imbuhnya.
Selain itu, 74 pengemudi yang dipecat dan 34 kendaraan kini telah dipulangkan masih belum diketahui keberadaannya. Menurut Diyana, 74 pengemudi tersebut tidak bisa dipindahkan ke jalan lain karena setiap jalan sudah memiliki pengemudinya sendiri.
\" Tentu saja tidak. “Karena masing-masing punya sopir,” jelasnya.
Ia mengatakan, jalur 1 dan 2 masih beroperasi seperti biasa. Namun khusus Koridor 2, terdapat jalur lain yang masuk dalam sistem kereta api di Stasiun Mandai.
“Yang membantu selalu 1 dan 2. Kemudian di Koridor 2 ada sambungan ke Stasiun Mandai, jelasnya.
Diyana mengatakan, pada tahun ini, terdapat empat unit di Koridor 2 yang rutenya terkoneksi dengan sistem kereta api di Stasiun Mandai. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya berjumlah 2 unit.
“Jika semua orang ada di sini sepanjang waktu. Namun masih tersisa 2 unit. Tahun ini yang tiba di Pelabuhan Mandai sebanyak 4 unit. “Sesuai dengan jadwal,” katanya.
“Kemarin tahun 2023 berangkat dari Mal Panakukkang menuju Bandara Sultan Hasanuddin sebanyak 23 bus. Namun, pada hari Senin hingga Jumat, bus berangkat ke pelabuhan Maros. Inilah Mandai yang baru. “Jadi kemarin kami langsung berangkat ke Maros mengikuti jadwal kereta,” lanjut Diyana.
Sebelumnya diberitakan, layanan Teman Bus Trans Mamminasata berhenti beroperasi mulai 1 Januari 2024 di Koridor 3 dan 4 akibat ditariknya bantuan dari Kementerian Perhubungan. Penghentian layanan angkutan umum ini disebabkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengurangi dukungan terhadap sahabat mobil.
\"Ya. Benar sekali (jalur 3 dan 4 mampir ke Teman Bus Trans Mamminasata). “Mulai 1 Januari 2024 ini akan dimulai,” kata Andi Nur Diyana, Direktur UPT Perhubungan Mamminasata, Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (2/1).
No comments: